Tanaman stress? Kok bisa? tanaman merupakan makhluk hidup seperti manusia juga yang rentan stress. Tanaman memerlukan lingkungan hidup yang sesuai. Tanaman yang stress akan sulit berbunga apalagi berbuah. Bila hal ini dibiarkan berlarut-larut maka tanaman Anda akan terus menderita hingga akhirnya menemukan kematian. Oleh karena itu penting sekali mengetahui tanda-tanda tanaman stress dan cara mencegah tanaman agar tidak stress.
Untuk mencegah agar tanaman Anda tidak stress dan terhindar seperti yang dijelaskan di atas maka penyiapan kondisi pertumbuhan optimal dari awal penanaman menjadi sebuah langkah tepat. Pencegahan ini sangat penting terutama untuk tanaman penghasil makanan seperti sayuran dan tanaman buah karena jenis tanaman tsb merupakan aset untuk kelangsungan hidup kita sebagai pemakannya.
Walaupun demikian, kadang kala kita tetap melakukan kesalahan-kesalahan baik dalam cara penanaman, perawatan dsb sehingga tanaman tetap mengalami stress. Untuk mengatasi hal tsb maka mengetahui tanda-tanda tanaman stress lebih awal akan lebih mudah dan lebih baik untuk penanganannya sehingga tanaman Anda akan normal kembali.
Apakah Itu Tanaman Stress?
Tanaman stress yaitu tanaman yang tidak mampu beradaptasi atau menyesuaikan dengan perubahan-perubahan yang terjadi pada lingkungan hidupnya.
Tanda - Tanda Tanaman Stress
1. Bintik-bintik putih
2. Bercak-bercak hitam
3. Layu
4. Ujung daun kasar
5. Terdapat kekeringan pada ujung daung
6. Tidak berbunga
Cara Mencegah Tanaman Agar Tidak Stress
Cara terrbaik untuk mencegah tanaman stress adalah menjaga lingkungan hidup tanaman tetap stabil yang meliputi:
1. Tidak menyimpan air, lakukan penyiraman secukupnya, tidak terlalu banyak sehingga menyebabkan pembusukan dan tidak terlalu sedikit hingga menyebabkan kekeringan. Tetap lakukan penyiraman yang sesuai termasuk suhu dan derajat keasaman (pH) air untuk menyiram tanaman.
2. Hindari merusak batang tanaman dan buanglah daun-daun kering atau mati secara reguler.
3. Jangan letakkan tanaman pada tempat yang mendapatkan terlalu banyak atau terlalu sedikit sinar matahari.
4. Menjaga pemberian nutrisi / pupuk yang sesuai untuk tanaman.
5. Menjaga kondisi lingkungan yang sesuai dengan memberikan sirkulasi udara atau ventilasi yang cukup sehingga tetap memberikan tingkat suhu dan kelembaban yang sesuai.
6. Mencegah serangan hama dan jamur. Bila tanaman Anda sudah terserang penyakit maka cepat-cepatlah diobati. Tanaman stress akan mengundang hama dan penyakit lainnya.
7. Pastikan tersedianya gas karbondioksida (CO2) untuk proses fotosintesis yang sangat diperlukan oleh tanaman. Gas CO2 dapat diperoleh dari hasil pembuangan gas pernapasan manusia maupun makhluk hidup lainnya.
Dengan pengendalian lingkungan hidup tanaman akan memberikan kenyamanan pada tanaman untuk tumbuh dan memberikan hasil panen yang banyak.
referensi: powerhousehydroponics.com, photo credit: flickr.com